Gawat ! Komisi II DPR Sepakat Dukung Rasionalisasi PNS

- 07.41

Gawat ! Komisi II DPR Sepakat Dukung Rasionalisasi PNS

 
Pilahberita.com - Selamat siang serta salam sejahtera bagi atau bisa juga dikatakan untuk kita seluruh. Ketua Komisi II DPR Rambe Kamarulzaman menyatakan mendukung kebijakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara serta Re‎formasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi yng akan menerapkan rasionalisasi atau juga pemangkasan jumlah PNS. Cuma saja, dukungan diberikan andai Menteri Yuddy telah menyodorkan road map yng terang mengenai rencana kebijakannya yang telah di sebutkan. Road map Perlu disertai data jumlah PNS serta kompetensinya. Salah satunya pula data mengenai kinerja tenaga honorer ataupun sukarelawan. “Kalau ada road map, datanya jelas, silakan saja PNS yang kompetensinya rendah cepat saja dipensiunkan (pensiun dini, red),” terang Rambe Kamarulzaman kepada JPNN kemarin (11/3). Sementara, lanjut Rambe, tenaga sukarelawan atau juga honorer yng punya kompetensi, Perlu segera diangkat menjadi PNS. Rambe mengaku, setiap kali masa reses dirinya menyerap aspirasi konstituennya. Wakil rakyat asal Sumut itu mengaku mendengar ramai sekali keluhan tenaga honorer yng telah bekerja keras puluhan tahun namun tak pula diangkat menjadi CPNS. Pendapat dari Rambe, tidak sedikit pula tenaga honorer yng punya kompetensi, lebih-lebih perawat serta bidan, yng bekerja di puskesmas-puskesmas di sejumlah kecamatan yng ada di wilayah Sumut. “Di Taput (Tapanuli Utara, Sumut) misalnya, saya bertemu beberapa bidan desa, perawat, mereka sudah tujuh tahun menjadi tenaga sukarelawan. Mereka itu punya kompetensi, yang seperti ini yang harus segera diangkat menjadi CPNS. Saya sudah panggil Kepala Dinas Kesehatan Taput agar yang seperti ini diurus,” ujar Rambe. Akan tetapi, lanjut politikus senior Partai Golkar itu, tidak sedikit pula honorer yng tak punya kompetensi. Hal ini, lanjutnya, penyebabnya yaitu kepala daerah seenaknya saja mengangkat orang-orang menjadi honorer. “Begitu lulus SMA, merengek-rengek ingin kerja, lantas ditaruh saja di kantor kecamatan (oleh kepala daerah setempat, red). Di kantor itu tidak punya kerjaan. Ke depan, jangan ada lagi tenaga honorer,” ujar Rambe. Beberapa di antaranya telah diangkat menjadi PNS, menjadikan orang-orang ini yng membebani keuangan negara. Rambe setuju rasionalisasi dikenakan terhadap orang-orang. “Kalau saat ini ada 4,5 juta PNS, lantas berdasar kajian ada sekitar satu juta yang tidak punya kompetensi, ya sudah, dipercepat saja pensiunnya. Ingat ya, 60 persen anggaran negara itu habis untuk belanja pegawai. Kalau begini terus, kapan bisa membangun infrastruktur?” cetus Rambe. Diberitakan sebelumnya, Menteri Yuddy telah memberikan bahwasanya rasionalisasi PNS di lakukan yang dengannya mengurangi jumlah PNS sejuta orang plus 500 ribu lebih yng akan pensiun. Ditargetkan, sampai-sampai 2019 jumlah PNS yng era ini 4,517 juta, tersisa tingga 3,5 juta orang. Sumber : www.jpnn.com demikian info terbaru mengenai rasionalisasi PNS yng bisa kami bagikan pada siang hari ini mudah-mudahan memberikan manfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk kita seluruh. PNS
Sumber Rujukan Dan Gambar : http://www.pilahberita.com/2016/03/gawat-komisi-ii-dpr-sepakat-dukung.html

Seputar Gawat ! Komisi II DPR Sepakat Dukung Rasionalisasi PNS

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Gawat ! Komisi II DPR Sepakat Dukung Rasionalisasi PNS